Sasana Digital Lab Logo JPG
Blog ›

Kenali Fitur Produk & Benefit Produk dalam Sebuah Bisnis

I

“Mas bro, smartphone ini fiturnya apa aja ya?”

“Ehmm, silahkan baca boxnya aja mbak (Saya bahkan nggak tahu fitur produk artinya apa).”

Duh, jangan sampai kamu kebingungan seperti mas bro ya. Ditanya fitur produk oleh customer, tapi jawaban malah mengambang.

Bukannya menjelaskan fitur smartphone tersebut, malah meminta customer mencari tahu jawabannya via label kemasan.

Bagi kamu yang selalu menjadi garda terdepan pemasaran, mestinya pemahaman mengenai fitur produk dan benefit produk sudah ada di luar kepala. Karena, dua istilah ini menjadi senjata kamu untuk menghasilkan closing.

Apa itu fitur produk? Apa itu benefit produk? Berikut Sasana Digital bahas secara lengkap pengertiannya biar kamu nggak mati gaya saat ditanya customer.

Penjelesan lengkap mengenai fitur produk dan benefit produk

Pengertian Fitur Produk

Fitur produk merupakan istilah yang sering digunakan, tapi hanya sedikit orang yang tahu artinya. Seringkali, penggunaannya dalam percakapan kasual dengan konsumen juga kurang genah. 

Contohnya seperti mas bro ini (lagi):

“Mas bro, fitur e-course ini apa ya?”

“Oh… bisa bantu agan belajar Bahasa Inggris dalam waktu 7 hari” 

“Gimana.. Gimana???”

Tuh kan, jawaban mas bro bikin customer bingung sendiri. Baiklah, kalau begitu apa itu fitur produk?

Fitur Produk adalah segala unsur dalam produk yang dipandang penting oleh konsumen dan dijadikan salah satu dasar pengambilan keputusan pembelian. 

Fitur produk ini bisa berupa ciri fisik, sifat fungsional, bentuk, berat, ukuran, bau, bahan, warna, ataupun komponen lainnya yang dimiliki suatu produk.

Contoh Fitur Produk

Berikut adalah beberapa contoh fitur produk:

  • E-course ini memiliki fitur adapto dan konsep kilat.
  • Aplikasi ini dilengkapi fitur quick buy.
  • Smartphone ini memiliki RAM 6 GB dan kapasitas penyimpanan 32 GB.
  • Paddle shift adalah keunggulan mobil berwarna merah.
  • Mobil ini dibekali teknologi isofix, cruise-control, dan teknologi canggih lainnya.

Hal-hal terkait fitur produk adalah informasi yang wajib kamu kuasai, apalagi kalau kamu menawarkan produk atau jasa yang membutuhkan edukasi lebih. 

Kamu harus bisa menjelaskan fitur-fitur produk kamu dengan baik dan detail agar konsumen tertarik untuk melakukan pembelian. 

Kendati fitur produk adalah sesuatu yang penting, tapi hal ini mesti dikomunikasikan bersama dengan benefit produk. Kenapa begitu?

Kamu perlu tahu, customer cenderung peduli pada benefit produk ketimbang fitur produk. 

Setiap kali customer bertanya mengenai fitur produk, sebenarnya mereka ingin tahu benefitnya buat mereka apa sih? 

Ya, intinya customer cuma mau tahu:
“Apa saja manfaat yang mereka dapatkan dengan membeli produk yang memiliki fitur A, B, C tersebut.”

Jadi, kamu wajib menyertakan informasi mengenai benefit produk setiap kali bicara soal fitur. Bukan saja untuk mengedukasi customer, tapi hal ini dapat mempertajam komunikasimu dan meyakinkan customer untuk nembeli produk kamu.

Baca Juga: Memahami Headline: Pengertian dan Cara Membuatnya Menarik

Pengertian Benefit Produk

Bila fitur produk adalah segala unsur (termasuk ciri fisik) yang melekat pada suatu produk, maka:

Benefit Produk adalah manfaat yang ditawarkan oleh produk tersebut untuk konsumen atau pengguna.

Menariknya, istilah ini kerap digunakan silih berganti dengan advantage product. Memang sih, pengertiannya agak mirip. Namun tetap saja, kedua istilah ini memiliki pengertian yang berbeda. 

Tadi sudah dijelaskan bahwa benefit produk adalah manfaat yang ditawarkan produk untuk konsumen. Nah, advantage produk adalah fungsi yang dikerjakan oleh fitur produk. Biar tidak bingung, langsung saja kita lihat contoh di bawah:

Produk : kursus online

Fitur Produk : Adapto dan Konsep Kilat

Advantage Produk : 
Adapto memungkinkan pengguna belajar secara adaptif, karena video pembelajaran akan menyesuaikan (Diri) secara otomatis berdasarkan jawaban yang diberikan pengguna saat menjawab kuis. 

Konsep kilat membantu pengguna untuk memahami pelajaran dari rangkuman materi yang telah disediakan.

Benefit Produk : 
Dengan fitur adapto kamu bisa nikmati pengalaman belajar yang interaktif, serasa belajar sama guru privat langsung. 

Hati jadi lebih tenang karena kamu nggak perlu pusing mengejar ketertinggalan. Soalnya tiap kali kamu gagal paham, materinya bakal diulang secara otomatis buat kamu. 

Gak cuma itu, kamu juga nggak perlu menghabiskan banyak waktu untuk baca materi dari awal sampai akhir. 

Misal nih kamu udah kepepet waktu, sementara besok ada ulangan, Kamu bisa belajar dengan sistem kebut semalam pakai konsep kilat. Gimana, efektif kan? 

Nah gimana, sudah dapat gambarannya? Sekarang kamu setuju dong kalau benefit produk adalah trigger terkuat yang mendorong konsumen untuk membeli produk kamu.

Baca Juga: Cobain nih, Contoh Kata-kata Promosi untuk Online Shop Kamu!

Memanfaatkan Fitur dan Benefit Produk untuk Menghasilkan Penjualan

Bila kamu adalah pemasar atau pelaku UMKM, memahami pengertian fitur produk dan benefit produk adalah hal yang penting. Sebab, kedua hal ini bisa membuat pesan komunikasi kamu menjadi lebih powerful. 

Tapi perlu diingat, meskipun fitur produk adalah hal yang penting, tapi benefit produk adalah jauh lebih penting bila dilihat dari perspektif konsumen. 

Ketika konsumen menanyakan fitur, biasanya mereka akan menghubungkannya dengan kebutuhan mereka. 

Jadi sudah jelas, bahwa konsumen cenderung peduli pada benefit produk ketimbang fitur. Tapi pada praktiknya, sulit sekali langsung loncat ke benefit produk tanpa menyebutkan dulu fitur-fiturnya.

Bagaimanapun, fitur produk adalah hal-hal yang membuat produk kamu keren, unggul, dan beda dari produk sejenis di pasaran. Jadi, tetap saja fitur produk tidak boleh dilewatkan.

Intinya, kunci keberhasilan komunikasi seorang pemasar dan pemilik usaha terletak pada seberapa baik mereka dalam menyampaikan fitur produk dan benefit produk kepada konsumen. 

Semakin baik komunikasinya, semakin besar kemungkinan terjadi penjualan.

Berikut 3 tips dari Sasana Digital yang bisa kamu terapkan:

1. Cantumkan Fitur Produk dan Benefit Produk

Bukan hanya ketika ngobrol langsung dengan pembeli, tapi kamu perlu menyebutkan fitur produk dan benefit produk di setiap pesan komunikasi yang kamu sebarkan di channel pemasaran. 

Di website misalnya, seringkali business owner hanya mencantumkan fitur produk. Section yang membahas benefit produk tidak ada. 

Padahal, untuk memperkuat pesan komunikasi pemasaran, kamu tidak bisa hanya mengandalkan fitur saja. Kamu harus memasukkan benefit produk juga didalamnya agar konsumen betul-betul tertarik untuk membeli produk kamu.

2. Fitur dan Benefit Produk, Jangan Dipisah!

Ketika mencantumkan fitur, jangan biarkan informasi itu menumpuk dan terpisah dari benefitnya. Justru, kamu sebaiknya menyampaikan fitur bersamaan dengan benefitnya. Contohnya seperti ini: 

Smartphone ini memiliki kapasitas penyimpanan 32 GB. Dengan penyimpanan sebesar itu, kamu bisa menyimpan berbagai file, kecil maupun besar, tanpa takut kehabisan ruang. Pikiran jadi lebih tenang, karena bebas menyimpan file yang kamu mau.

Baca Juga: Gunakan 4 Contoh Copywriting Ini untuk Promosi di Bisnismu!

3. Fokus Terhadap USP Produk

USP atau Unique Selling Proposition adalah apa saja yang membuat produk kamu kelihatan beda, atau lebih unggul, dari produk sejenis di pasaran.

Bila produk kamu memiliki banyak fitur, lebih baik kamu fokus pada fitur yang memiliki nilai unik saja. Fitur unik adalah fitur yang hampir tidak bisa dijumpai pada produk lainnya.

Fitur ini bisa menjadi salah satu trigger terkuat yang mendorong konsumen melakukan pembelian. Jadi, jangan lewatkan fitur ini di setiap komunikasi pemasaran kamu, ya!

Baca Juga: Wajib Paham 5 Hal Ini Ketika Belajar Menulis Copywriting!

Penutup

Itulah pengertian fitur dan benefit produk yang penting untuk diketahui oleh pelaku UMKM maupun marketers. Terkadang kedua istilah ini sering dilupakan ketika ingin mempromosikan produk bisnis, padahal apabila bisa membedakan keduanya, maka kegiatan promosi kan menjadi semakin powerful.

Sekarang kamu sudah bisa membedakan keduanya kan? Jangan sampai kebalik ya, nanti jadi definisi yang tertukar deh.

Nah, setelah kamu memahami fitur dan benefit produk, kini saatnya bagi kamu untuk menulis copywriting produk dengan tujuan promosi. Karenanya, kursus online dari Sasana Digital Lab adalah solusi yang tepat!

Kursus online ini akan membahas secara lengkap proses ideasi copywriting, sampai praktik menulisnya, loh! Yuk segera daftar kursusnya di sini!

Bagikan Artikel Ini

Rekomendasi Kursus Jualan Online

  • Daftar

atau Daftar menggunakan

Kehilangan password? Silakan masukkan Username atau alamat email Anda. Anda akan menerima Link/Tautan untuk membuat kata sandi baru melalui email.