Sasana Digital Lab Logo JPG
Blog ›

Cara Efektif Manfaatkan TikTok For Business untuk Marketing

I

Sejak 2020, TikTok merilis platform self-service untuk bisnis yang dinamakan TikTok for Business. Platform ini bisa kamu gunakan untuk menjalankan pemasaran digital secara efektif sekaligus interaktif. 

Di berbagai negara, termasuk Indonesia, banyak sekali pengusaha yang sudah membuktikan efektivitas promosi melalui TikTok for Business ini.

Lantas, bagaimana caranya memanfaatkan TikTok for Business untuk UMKM? Baca sampai tuntas ya!

Kenapa TikTok for Business?

alasan tiktok for business cocok untuk marketing bisnis

Sasana Digital mengerti bahwa sebagian besar pelaku UMKM memiliki budget terbatas untuk beriklan. Karena itulah, pemilihan media harus dilakukan secara bijak.

Nah, TikTok for Business bisa menjadi solusi untuk masalah itu karena sifatnya cenderung fleksibel kalau menyangkut soal budget. 

Tenang saja, TikTok for Business terbuka buat segala ukuran usaha. Plus, platform ini menawarkan potensi audiens yang besar untuk bisnis kamu. 

Data internal TikTok menunjukkan bahwa ada sekitar 1 miliar orang di seluruh dunia menggunakan TikTok setiap bulannya. Setiap pengguna tersebut rata-rata membuka aplikasi TikTok sebanyak 5x sehari. 

Sementara, setiap bulannya TikTok mendapat 30 miliar views, dengan rata-rata 100 konten dilihat per hari oleh pengguna Indonesia. Wow, angka yang fantastis bukan? 

Melihat besarnya potensi TikTok for Business sebagai media kampanye, rasanya sayang kalau kamu tidak memanfaatkan platform ini untuk memasarkan produk dan layanan kamu.

Baca Juga: Ingin Bisnis Kamu Terkenal? Begini Cara Promosi di TikTok!

Cara Menggunakan TikTok for Business

Berikut Sasana Digital bagikan langkah-langkah untuk memanfaatkan TikTok for Business bagi pelaku UMKM.

1. Buat Akun TikTok for Business

Pertama-tama kamu perlu membuat akun TikTok for Business dulu. Tapi, caranya sedikit berbeda dari akun TikTok biasa yang bisa dibuat secara bebas. Berikut langkahnya:

  • Step-1: Install aplikasi TikTok (bisa melalui Google Playstore dan App Store).
  • Step-2: Klik menu Me, lalu mendaftar akun (sign up).
  • Step-3: Masukkan nomor telepon, alamat email atau akun social media kamu untuk mendaftar.
  • Step-4: Jika sudah berhasil mendaftar, klik ikon “” yang ada di sudut kanan atas halaman Me. Lalu, pilih manage my account.
  • Step-5: Tap opsi Business account. 
  • Step-6: Selanjutnya pilih kategori yang sesuai dengan bisnis kamu.

TikTok for Business menyediakan berbagai fitur menarik yang bisa kamu gunakan untuk mengoptimasi promosi bisnis kamu, diantaranya solusi unique engagement, direktori musik komersial, dan performance tracking yang bekerja real-time. 

Selain itu, ada sejumlah creative tools dan creative editing yang memudahkan kamu dalam membuat konten. Jadi, kamu tidak perlu menggunakan software lain untuk keperluan editing. 

Menggunakan TikTok for Business, kamu juga lebih mudah mengetahui konten yang relevan dan trending. 

Bahkan, kamu bisa menemukan audiens baru. Di dalam TikTok for Business tersedia kustomisasi target audiens dengan pilihan demografi, gadget (perangkat), dan opsi lainnya.

2. Buat Konten Kreatif, Menarik dan Challenging

Kamu tentu tahu bahwa TikTok merupakan platform video berformat pendek yang erat kaitannya dengan kreativitas. Oleh karena itu, kamu perlu membuat konten yang kreatif pula untuk menarik perhatian audiens.

Dengan menyematkan challenge atau tantangan didalamnya, kamu punya potensi lebih besar untuk dilirik oleh audiens. 

Jangan lupa gunakan tagar (hashtag) untuk menarik keterlibatan banyak pengguna TikTok. Tak hanya itu, cara ini juga efektif untuk meningkatkan brand awareness. Sebisa mungkin, konten tersebut harus bersifat orisinal, ya. 

Meskipun tujuan kamu adalah beriklan, tapi sebaiknya kamu mempublikasikan konten yang otentik, jujur, tidak terkesan dibuat-buat, dan relatable dengan keseharian audiens. 

Konten yang dekat dengan audiens cenderung lebih banyak mendapat atensi. Biasanya, konten seperti ini memenuhi syarat: tidak terlalu kaku dan menghadirkan perspektif lain suatu brand.

Baca Juga: Bingung Cara Bikin Konten Bisnis? Ini Dia 7 Caranya!

3. Upload Konten Secara Terjadwal

Bila kamu sudah nyemplung ke TikTok for Business, kamu mesti commit dan konsisten meng-upload video. Tujuannya untuk menjaga eksistensi dan membangun brand awareness serta membentuk brand trust.

Kalau kamu serampangan meng-upload konten, nanti hasil kampanye kamu juga kurang memuaskan. 

Tipsnya, upload konten video secara rutin. Agar lebih mudah, buatlah jadwal posting atau social media calendar. Beberapa tools yang bisa kamu gunakan adalah Google Calendar, Trello, Microsoft Excel, dan semacamnya. 

Dengan rutin meng-upload video, kamu bisa muncul di FYP (For You Page) dan dilihat lebih banyak oleh pengguna. 

Sebagai bocoran, biasanya konten yang laris manis dan menjadi FYP adalah konten yang bernuansa komedi. Selain itu, konten edukatif seperti video tips dan tutorial  juga mendapat banyak atensi di TikTok. 

Kamu bisa coba buat konten serupa agar kesempatan untuk masuk FYP dan dikenal banyak orang menjadi semakin besar.

Baca Juga: Jangan Bingung! Ini Pengertian serta Contoh Content Plan!

4. Pilih Niche yang Spesifik dan Jangan Berubah-ubah

Berfokus pada niche tertentu membantu kamu untuk menjangkau audiens yang tepat. Selain itu, kamu akan dikenal sebagai brand yang konsisten dan profesional. 

Hindari meng-upload video dengan topik tak menentu. Hari ini membahas fashion, esoknya mengulas soal kuliner. Itu bukan contoh konten yang ideal. 

Pilihlah topik yang sesuai dengan bisnis kamu dan teruslah mengunggah video terkait topik tersebut. 

Kalau bingung mencari ide, kamu bisa mengunggah video singkat mengenai aktivitas bisnis kamu, mulai dari proses produksi, pengemasan produk, hingga cerita di balik brand kamu. 

Melalui cara ini, kamu juga terhindar dari followers musiman. Kesempatan untuk mendapat audiens yang benar-benar tertarik dengan konten atau brand kamu semakin besar.

5. Menyusun Strategi yang Tepat

Kamu juga perlu menyusun strategi yang tepat. TikTok for Business menawarkan beberapa fitur yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhan. 

Pertama, ada fitur TopView yang direkomendasikan untuk kamu yang ingin menampilkan iklan di aplikasi audiens – saat mereka membuka aplikasi TikTok mereka.

Ada juga fitur Brand Takeover yang memungkinkan kamu menampilkan iklan pendek berdurasi 3 detik sampai 5 detik.

Selanjutnya, ada fitur In-feed video yang memungkinkan kamu menampilkan iklan dengan durasi lebih panjang, yakni 1 menit (60 detik). 

Kamu juga perlu memikirkan apakah harus menggunakan iklan CBO atau non-CBO, In-feed TikTok saja atau In-feed TikTok ditambah Pangle, AEO (pengoptimalan peristiwa dalam aplikasi), dan lain sebagainya.

Baca Juga: Apa Itu Sales Funnel? Berikut 7 Tahap & Tips Cara Membuatnya

Cerita Sukses TikTok For Business

Dalam slogan-nya, TikTok mengatakan don’t make ads, make TikTok. Kamu boleh setuju, boleh juga tidak. Tapi, efektivitas TikTok sebagai media beriklan memang tidak bisa dipandang sebelah mata. 

Sebuah artikel merekam peran TikTok dalam membantu sebuah brand fashion, Guess, dalam mempromosikan koleksi terbarunya, yaitu Fall’ 18 Denim Fit. Kampanye tersebut dipopulerkan melalui tagar #InMyDenim. 

Hasilnya, iklan tersebut berhasil menggaet lebih dari 5.500 video pengguna dan 10,5 juta views. Tak hanya itu, promosi tersebut berhasil mencapai 14,3% engagement rate. 

Guess sendiri merasakan dampak yang signifikan berupa lonjakan followers dalam waktu singkat. Followers mereka bertambah sebanyak lebih dari 12.000 followers dalam waktu 6 hari. 

Kesuksesan ini menjadi bukti bahwa TikTok merupakan sarana beriklan yang tepat dan efisien.

Penutup

Sekarang, kamu tidak ragu lagi untuk memanfaatkan TikTok for Business untuk UMKM. Terlebih, keberhasilan kampanye via TikTok sangat nyata. Cara memulainya pun mudah. 

TikTok for Business memungkinkan kamu untuk menggaet pasar yang lebih dinamis dan menjalankan strategi iklan kekinian. 

Jangan khawatir, TikTok for Business ini bersifat flexible budgets jadi kamu tidak perlu pusing menyiapkan dana besar untuk memulai promosi. Yuk coba sekarang!

Nah, selain TikTok, bagi kamu yang ingin memaksimalkan kegiatan promosi melalui peran Instagram Marketing, kursus online ini akan sangat cocok untuk kamumu!

Di dalamnya akan membahas hal-hal mengenai fondasi utama dalam melakukan promosi, copywriting, content marketing plan, hingga audit media sosial. Tunggu apa lagi? Yuk segera daftar kursusnya di sini!

Bagikan Artikel Ini

Rekomendasi Kursus Jualan Online

  • Daftar

atau Daftar menggunakan

Kehilangan password? Silakan masukkan Username atau alamat email Anda. Anda akan menerima Link/Tautan untuk membuat kata sandi baru melalui email.